mendapat menantu........atau anak antu


"selamat menyambut menantu kpd Abg Di' tapi semalam abgDi kita sedih je,muka nampak stressfull je...

Semalam Abg Di kata"u know what doc,I'm thrilled to have a grown up daughter,graduated with BBA whom i can talk for hours,chit-chat about politics,business,books and what going on in their lives and in mine......I gonna miss her"

Abang Di kata "Dapat tak suami dia memberi kasih sayang macam kita sebagai bapa dia berikan kasih sayang padanya.....I 'm worried..."I menjaganya bagai menatang minyak yang penuh dan sekarang dia akan berpisah dgn kita dan tak duduk dgn kita lagi"

I was speechless bila mendengar Abg Di bercakap macam tu semalam...Saya tahu yang dia terlalu sayangkan anaknya dan telah membuat yang terbaik utk anaknya.
The way i look at it.....actually Abg Di kita ni risaukan SECURITY ANAK nya,termasuk makan ,pakai,tempat tinggal,kemewahan dan sebagainya dan yang penting sekali dia takut anaknya tak bahagia....

When your children become adult,they are leading separate lives you largely unaware of.Kita cuba nak control mereka,cara mereka hidup,memilih pasangan hidup dan sebagainya dan yang teruk lagi we try to dictate siapa sepatutnya menjadi pasangan mereka...Yang ini sesuai,yang itu tak sesuai,yang itu tak setaraf dan yang ini macam-macam lagi..

Sometimes its best to confine oneself to a vague understanding of what our grown up children are doing and EMPHASIZE being SUPPORTIVE instead of JUDGEMENTAL.

Of course we all want the best for our family members esp our kids.When he/she pursuing a serious relationship we want to make sure the person is WORTHY but it is not for us to say, indeed a NEGATIVE RESPONSE from us will cause tension within our family than change anyone mind about the relationship.

"you ni Doc,tak tahu macam mana I rasa....Tunggulah masa u nanti and u akan rasa apa yang aku rasa" kata Abg Di kpd saya...
SEMUGA ABANG DI BAHAGIA MENDAPAT MENANTU PERTAMANYA.

Comments

tokasid said…
Actually what abg Di rasa akan kita semua lalui. Sama seperti mak bapa kita lalui dulu. Sama macam mak n pak mertua kita lalui dulu.

We can hope for the best to anak2 kita with lost of doa to them.

Tentang jodoh anak aku rasa biag depa tentukan tapi kita bagi guidelines lah asalkan calon menantu kita esp menantu lelaki faham dan patuh pada ALLAH, Rasul dan Islam.
Kalau tak rajin sgt pun tapi dia tahu apa tanggungjawab(kita dulu pun bukan kuat solat pun. Aku masa nak exam orang buat solat hajat kat surau haram aku tak pernah pi pun) dia pada pasangan dan apa batasan agama dalam mengendalikan rumahtangga , kira okay. Along the way in their path insyaALLAh anak menantu kita akan jadi a good muslim.

Please tell abg Di not to worry. Make lots of doa. He tell him, tokasid kata he will make a good grandpa.

Wassalam

Popular posts from this blog

...PILIHANRAYA...KWS MELAYU.....

Gambir Sarawak

belajar bahasa melayu sarawak....